Keadilan Menjaga Kehidupan
ALLAH berfirman, “Hai orang-orang yang beriman, hendaklah kamu menjadi orang-orang yang selalu menegakkan (kebenaran) karena Allah, menjadi saksi dengan adil. Dan janganlah sekali-kali kebencianmu terhadap sesuatu kaum, mendorong kamu untuk berlaku tidak adil. Berlaku adillah, karena adil itu lebih dekat kepada takwa. Dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” (QS al-Ma’idah [5]: 8) Dalam kamus Lisan al-‘Arab , kata ‘adala (akar kata adil) diartikan sebagai sikap tegak dan lurus. Seorang hakim di pengadilan disebut adil jika dia memutuskan hukum tidak condong pada salah satu pihak yang berperkara, tetapi hanya tegak dan lurus pada ketentuan undang-undang yang berlaku. Ia memperlakukan sama orang yang berperkara di depan hukum. Tidak ada bedanya antara rakyat kecil atau pejabat tinggi. Semua setara dalam hukum. Dikisahkan, pada hari Fathu Mekah, seorang wanita putri dari orang terhormat Bani Makhzum, bernam...